Dituding soal Ivermectin Moeldoko Pertimbangkan Laporkan ICW
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebab sempat getol mempromosikan Ivermectin sebagai obat Covid-19, Kepala Staf Presiden Jenderal TNI (Purn) Moeldoko yang mengklaim berstatus Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) saat menyosialisasikan itu kemudian dicurigai motifnya.
Apalagi, setelah rangkaian tindakan hingga keputusan BPOM untuk uji klinis terhadap Ivermectin dan pihak produsen, PT Harsen Laboratories, yang merilis permintaan maaf secara terbuka lewat iklan di media massa. Indonesia Corruption Watch (ICW) kemudian menemukan dugaan promosi Ivermectin itu terkait politisi PDIP dan Moeldoko. Selain Moeldoko, nama politikus PDIP yang disebut adalah Ribka Tjiptaning.
Ribka menepis temuan ICW tersebut saat dimintai klarifikasi. "Saya kenal dengan pengurus PT Harsen pun juga tidak," ujar Ribka kepada CNNIndonesia.com, Kamis (22/7).
Bantahan juga dilayangkan Moeldoko lewat siaran pers Kantor Staf Presiden (KSP) pada hari yang sama. Bahkan, mantan Panglima TNI itu membuka opsi untuk menyeret Indonesia Corruption Watch (ICW) ke jalur hukum. Opsi itu dipertimbangkan usai ICW menyebut Ivermectin terkait politisi PDIP dan Moeldoko.
"Atas berbagai tuduhan tersebut, Moeldoko mempertimbangkan melakukan langkah hukum terhadap ICW," dikutip dari Siaran Pers KSP, Kamis.
Moeldoko juga menepis tudingan tentang keterlibatan anaknya, Joanina Novinda Rachma, dengan PT Harsen Laboratories. Ia menegaskan Joanina tak punya hubungan apapun dengan produsen obat Ivermectin. Selain itu, soal tudingan ICW bahwa Joanina bekerja sebagai tenaga ahli diKSP, Moeldoko menegaskan anak bungsunya itu hanya sebatas magang selama tiga bulan pada 2020 silam.
Moeldoko pun membantah pernyataan ICW soal keterlibatan Joanina dalam proyek impor beras bersama Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI). Ia merasa tudingan itu menodai kehormatannya sebagai Ketua HKTI.
"Itu tuduhan ngawur dan menyesatkan," kata dia yang pernah malang melintang di politik sebagai kader Hanura dan terakhir sempat didaulat jadi Ketum Demokrat versi KLB Deli Serdang.
Sebelumnya, ICW menyampaikan dugaan Ivermectin terkait politisi PDIP dan Moeldoko. ICW menyebut Moeldoko punya hubungan dekat dengan Wakil Presiden PT Harsen Laboratories Sofia Koswara.
ICW mengungkap jabatan Sofia di PT Noorpay Perkasa. Menurut mereka, anak Moeldoko Joanina Rachma pemilik saham dalam perusahaan tersebut.
(dhf/kid)[Gambas:Video CNN]
0 Response to "Dituding soal Ivermectin Moeldoko Pertimbangkan Laporkan ICW"
Post a Comment