Kontraktor Gedung MIPA Unpatti Ambon Belum Dibayar Rp 4 Miliar Ini Masalahnya

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina

AMBON, TRIBUNAMBON.COM â€" Diresmikan Desember 2020 lalu, pembayaran proyek pembangunan Gedung MIPA dan Marine Center Universitas Pattimura Ambon kepada kontraktor PT. Bumi Aceh Citra Persada ternyata masih belum terselesaikan.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Ambon, Dian Fris Nalle menyebutkan saat penyelidikan kasus dugaan korupsi Gedung MIPA, masih ada Rp 4 miliar yang belum terbayarkan.

“Berdasarkan hasil ekspose, ternyata masih ada dana sebesar Rp 4 Miliar yang belum dibayarkan kepada kontraktor,” kata Nalle saat konferensi pers di Kantor Kejari Ambon, Senin (1/11/2021) sore

Nalle menjelaskan, saat penyelidikan perkara korupsi pembangunan gedung perkuliahaan itu, sejumlah saksi dan kontraktor menyebut masalah administrasi jadi penyebab utama belum dibayarkan hutang itu.

“Menurut keterangan beberapa saksi yang kita periksa termasuk dari kontraktor bahwa pengajuan tersebut mengalami kendala administrasi,” jelasnya.

Diketahui, Gedung MIPA dan Marine Center Unpatti merupakan proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Maluku.

Baca juga: Louhenapessy Segera Ajukan Nama Calon Sekot Ambon ke KASN

Baca juga: Jaga Kualitas, Pengajar Musik di Ambon Dominasi SMP Ketimbang SD

Pembanggunan gedung pembelajaran itu, menggunakan Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2019 senilai Rp. 60,9 miliar.

Sebelumnya, Kejari Ambon menduga adanya kasus korupsi pembangunan gedung tersebut.

Namun, Kejari akhirnya menutup kasus itu lantaran masih memiliki hutang Rp 4 Miliar ke kontraktor meski hasil audit menunjukan adanya kerugian keuangan negara sebesar Rp 613 juta dari spek yang dikerjakan.

"Berdasarkan hasil ekspose bersama kejaksaan Negeri dan Kejaksaan Tinggi Maluku, ditemukan memang ada kerugian Negara sebesar Rp 613 juta sekian itu berdasarkan hasil audit. Tapi perkara ini masih ada dana sebesar Rp 4 Miliar yang belum dibayarkan kepada kontraktor dengan demikian berdasarkan kesimpulan ekspose tersebut sementara dihentikan," tandasnya.

"Apabila dikemudian hari ada bukti-bukti baru, maka kita akan buka kembali," tandasnya. (*)

0 Response to "Kontraktor Gedung MIPA Unpatti Ambon Belum Dibayar Rp 4 Miliar Ini Masalahnya"

Post a Comment