Ladya Cheryl Baharrizki

  • Informasi Awal

  • TRIBUNNEWSWIKI.COM â€" Ladya Cheryl merupakan seorang aktris dan juga model asal Indonesia.

    Ia lahir di Jakarta pada 11 April 1981.

    Kini, Ladya sudah menikah dengan seorang pemusik dan penata musik untuk film, Haris Khaseli Gumelar sejak tahun 2015.

    Ladya juga merupakan menantu dari politikus dan tokoh militer Indonesia, Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Agum Gumelar.

    Ia terlahir dari pasangan Jusuf Baharrizki dan Yulivita Virgo. (1)

    Baca: Yoon Jin Ho

    Wanita bernama lengkap Ladya Cheryl Baharrizki ini mengawali kariernya dari dunia modeling dan menjadi juara favorit Top Guest majalah Aneke Yes tahun 1997.

    Selain itu, ia juga mendapatkan juara kedua dalam pemilihan Wajah Femina pada tahun 2000.

    Anak kedua dari 4 bersaudara ini kemudian menjadi model video klip di beberapa penyanyi dan band ternama.

    Di antaranya, Kau (T-Five), Yang Terindah (T-Five), Kasih Tak Sampai (Padi), Akhiri ini dengan Indah (Jikustik), Mau Tak Mau (Jagotsu), Tak Gendong (Mbah Surip), Tak Ada Yang Abadi (Peterpan), Izinkan Aku Menyayangimu (Iwan Fals) dan Tunggu Aku (Andra and The Backbone).

    Selain menjadi model video klip, ia juga sempat menjadi bintang iklan, seperti Tropicool, Gizi Super Cream, Lippobank, Wlla Koleston dan Good Day Miccacinno pada tahun 2010.

    Tak hanya menjadi model saja, Ladya mencoba terjun ke dunia film layar lebar.

    Ia debut dalam film ‘Ada Apa Dengan Cinta?’ dan langsung melambungkan namanya melalui peran yang ia bawakan sebagai Alya.

    Dalam film tersebut, ia beradu akting bersama aktris dan aktor Indonesia ternama, seperti Dian Sastro, Nicholas Saputra, Titi Kamal, Sissy Priscillia dan Adinia Wirasti.

    Kemudian, ia mendapat tawaran bermain dalam film berjudul Biarkan Bintang Menari yang tayang pada tahun 2003 dan Banyu Biru di tahun 2005.

    Bukan hanya itu, ia juga terlibat dalam film pendek berjudul Kara Anak Sebatang Pohon di tahun 2005.

    Film tersebut sempat diputar di Festival Film Cannes tahun 2005 dan terilih dalam nominasi program Director`s Fortnight yang digelar berbarengan dengan Festival Film Cannes, Perancis.

    Kemudian di tahun 2008, ia bermain dalam beberapa film seperti, Babi Buta yang Ingin Terbang, Hulahoop Soundings dan Trip to The Wound.

    Tak berhenti di situ, ia juga terlibat dalam film Postcards from the Zoo (2012), Ada Apa Dengan Cinta (2014) dan Flutter Echoes and Notes Concerning Nature (2015). (1)

    Baca: FILM : Ada Apa Dengan Cinta (2002)

  • Filmografi

  • •Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas sebagai Iteung (2021)

    •Flutter Echoes and Notes Concerning Nature (2015)

    •Ada Apa Dengan Cinta sebagai Alya (2014)

    •Postcards from the Zoo sebagai Lana (2012)

    •Babi Buta yang Ingin Terbang Linda (2008)

    •Hulahoop Soundings Lana (2008)

    •Trip to The Wound Shilla (2008)

    •Fiksi Alisha (2008)

    •Banyu Biru sebagai peramal misterius (2005)

    •Kara, Anak Sebatang Pohon (2005)

    •Biarkan Bintang Menari sebagai Neyna Neviana (2003)

    •Ada Apa Dengan Cinta sebagai Alya (2002) (1)

    Baca: Film - Old (2021)

  • Video Klip

  • •Kau (T-Five)

    •Kasih Tak Sampai (Padi)

    •Lepaskan Diriku (J-Rocks)

    •Berharap Kau Kembali (J-Rocks)

    •Tak Ada Yang Abadi (Peterpan)

    •Tunggu Aku (Andra and the Backbone)

    •Tak Gendong (Mbah Surip)

    •Penyesalanku (Vagetoz)

    •Sampai Mati (Putih Band)

    •Izinkan Aku Menyayangimu (Iwan Fals)

    •Akhiri ini dengan indah (Jikustik)

    •Memble Tapi Kece (Mizta D) (1)

    Baca: Film - Welcome Home (2020)

  • Penghargaan

  • •Penghargaan Indonesian Film Critic’s Society dalam Kategori Aktris Terbaik (2008) (1)

  • Berita Terkini

  • Setelah lama vakum dari dunia perfilman, kini, Ladya Cheryl kembali dengan proyek film baru berjudul Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas.

    Film besutan sutradara Edwin itu diadaptasi dari novel karangan Eka Kurniawan dengan judul yang sama.

    Di film tersebut, Ladya memerankan tokoh Iteung, seorang perempuan yang tangguh, namun penuh trauma di masa lalu.

    Ia mengaku bahwa vakumnya di dunia perfilman karena fokus pendidikan yang masih berkaitan dengan dunia film.

    Untuk meningkatkan kariernya, ia juga kursus bahasa asing.

    Meski awalnya dirundung keraguan, Ladya akhirnya meyakinkan diri dengan mencoba memelajari hal-hal yang berkaitan dengan film tersebut, termasuk novel karya Eka Kurniawan.

    Bahkan, ia ikut dalam proses casting untuk menghilangkan keraguannya, agar bisa memaksimalkan dalam berakting. (2)

    Baca: Film - Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas (2021)

    [embedded content]

    (TribunnewsWiki.com/Atika)

    Related Posts

    0 Response to "Ladya Cheryl Baharrizki"

    Post a Comment