Jokowi Target Datangkan 370 Juta Vaksin Hingga Akhir 2021

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo menyebut pemerintah bakal mendatangkan 370 juta dosis vaksin Covid-19 hingga akhir tahun ini.

"Jika tak ada halangan, sesuai komitmen dengan sejumlah pihak, hingga akhir tahun nanti, pemerintah sudah mendatangkan sekitar 370 juta dosis," ujar dia, dalam unggahannya di akun Instagram-nya, @jokowi, Jumat (20/8).

Jokowi mengatakan saat ini pemerintah juga masih berupaya mendapatkan tambahan stok agar totalnya mencapai 430 juta dosis.


Pemerintah sebelumnya memang menargetkan sekitar 200 juta masyarakat Indonesia yang harus mendapatkan dua dosis vaksin Covid.

"Jumlah vaksin sebanyak itu kita upayakan untuk melakukan vaksinasi bagi lebih dari 200 juta rakyat sampai akhir tahun ini, dua dosis untuk setiap orang," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga bersyukur kemarin Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid, di antaranya vaksin AstraZeneca bantuan dari Belanda, dan pertama kalinya mendapatkan vaksin Pfizer.

"Dua hari ini, vaksin-vaksin Covid-19 kembali tiba di tanah air. Ada vaksin AstraZeneca bantuan dari Belanda, vaksin Sinovac, dan juga untuk pertama kalinya, kita menerima sekitar 1,5 juta dosis vaksin Pfizer," tuturnya.

Sehari sebelumnya, 450.000 dosis vaksin Covid-19 buatan AstraZeneca tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (19/8). Vaksin tersebut didapat dari donasi pemerintah Belanda.

Kedatangan vaksin AstraZeneca itu merupakan pengiriman tahap pertama. Pemerintah Belanda sudah berkomitmen untuk mendukung vaksinasi di Indonesia dengan memberi 3 juta dosis vaksin melalui kerja sama bilateral.

Pada Kamis siang juga telah datang 1.560.780 dosis vaksin Pfizer yang telah Indonesia beli. Lalu, 567.500 dosis vaksin AstraZeneca yang sudah jadi. Selain itu, Indonesia juga direncanakan akan menerima sejumlah dosis vaksin Sinovac besok, Jumat (20/8).

[Gambas:Instagram]

(dmi/arh)

[Gambas:Video CNN]

Related Posts

0 Response to "Jokowi Target Datangkan 370 Juta Vaksin Hingga Akhir 2021"

Post a Comment